Patung Liberty, Simbol Kebebasan Bagi Warga Amerika Serikat
Patung Liberty dirancang oleh Auguste Bartholdi (1834-1904) dan merupakan hadiah dari Perancis sebagai simbol kebebasan Amerika, dan telah dibangun pada pelabuhan New York sejak diresmikannya pada tanggal 28 Oktober 1886. Ada banyak pendapat di internet bahwa patung Liberty awalnya dibuat untuk memperingati akhir dari perbudakan di Amerika Serikat setelah berakhirnya perang saudara antara ras Afrika Amerika.
Patung Liberty Tidak Dibangun di Amerika
Pembangunan patung dimulai di Prancis pada tahun 1876. Bartholdi meminta sejumlah pengrajin Prancis untuk membantu proses mewujudkan ide uniknya menjadi kenyataan. Berbagai bagian patung dibuat secara terpisah dan dikirim ke Amerika Serikat untuk perakitan pada tahun 1885. Saat mengunjungi New York City, Bartholdi memilih Pulau Liberty sebagai rumahnya karena tingkat visibilitasnya yang tinggi, yang ia gambarkan sebagai pintu gerbang ke Amerika. Sebagian besar orang pakat bahwa lokasi adalah pilihan yang tepat, tidak hanya patung yang menjadi daya tarik kota, tetapi juga simbol Amerika dan cita-cita intinya.
Setelah patung tiba, perakitan dimulai dengan sangat cepat karena alas dibangun yang masih berdiri sampai sekarang. Prosesnya secara resmi selesai pada tahun 1886 dan dirayakan dengan upacara pengabdian besar yang diadakan tidak lama kemudian. Sekitar satu juta warga New York keluar untuk bersukacita atas pembukaan patung itu, sebuah bagian dari sejarah besar yang belum terungkap sepenuhnya.
Patung Liberty Sempat Tutup
Saat ini patung Liberty telah menjadi objek wisata yang bisa di kunjungi oleh semua orang. Terdapat loket karcis yang bisa kalian temukan disana. Kamu bisa menaiki patung tersebut dari dalam dan melihat keindahan kota New York. Patung Liberty ditutup 100 hari setelah 11 September 2001. Area lapangan yang terletak di dasar dibuka kembali tetapi patung tersebut tetap ditutup sampai Agustus 2004.
Saat ini pengunjung memiliki akses ke area lapangan dasar patung, kawasan pejalan kaki, museum, Ft. Wood dan Ellis Island. Prasasti Patung Liberty adalah puisi Emma Lazarus, “The New Colossus.” Penyair Amerika menulis puisi untuk membantu mengumpulkan uang untuk pembangunan alas monumen pada tahun 1883. Puisi itu akhirnya diukir di atas sebuah plakat perunggu pada tahun 1903 hanya 20 tahun setelah ditulis.