Liverpool

Keadaan Dunia Saat Liverpool Juara Dunia 1989-1990

Liverpool menjadi salah satu klub yang paling sukses dan kaya di Inggris. Klub sepakbola asal Merseyside ini sudah lama tidak merasakan gelar juara liga. Disepanjang karir Liverpool, mereka sudah menorehkan 18 gelar juara Liga Inggris.

Klub dengan julukan The Reds ini menempati posisi kedua sebagai salah satu klub yang paling memiliki banyak gelar setelah Manchester United. Namun Liverpool sudah sangat merindukan gelar juara ajang liga.

Pencapaian terakhir yang berhasil ditorehkan oleh klub besutan Jurgen Klopp saat ini adalah gelar dalam ajang kompetisi domestik pada tahun 1989-1990. Saat itu ajang kompetisi masih bernama Liga Inggris dan masih belum bernama Premier League.

Liverpookl saat itu masih berada dibawah kepelatihan Kenny Dalglish dan memiliki pemain berkualitas seperti Ian Rush, John Barnes, Steve McMahon. Liverpool berhasil menyelesaikan laga dengan total perolehan 79 poin. Saat itu Liverpool unggul 9 poin atas Aston Villa.

Torehan tersebut merupakan torehan terakhir dari Liverpool. Semenjak torehan terakhir tersebut, pasukan Jurgen Klopp masih belum bisa lagi menambah koreksi gelar juara liga. Artinya sudah hampir 30 tahun mereka puasa gelar juara liga.

Lantas apa apa saja keadaan yang terjadi sejak Liverpool terakhir kali juara ajang Liga?

Jurgen Klopp Masih Menjadi Pemain

Saat terakhir kali meraih gelar juara liga pada 1989-1990, Jurgen Klopp ternyata masih aktif menjadi pemain. Saat itu dirinya masih bermain untuk Mainz. Keadaan tersebut menjadi masa kesuksesannya sebagai pemain.

Sampai tahun 2001, Klopp mampu berhasil menorehkan 52 gol dari 325 penampilannya. Kemudian dirinya kembali melanjutkan karir sebagai pelatih Mainz sampai 2008. Setelah itu dirinya menjadi arsitek untuk Bourussia Dortmund sampai 2015. Terakhir dirinya menjadi pelatih Liverpol sampai sekarang.

Klub Jerman Barat Menjadi Juara Piala Dunia

Jerman Barat menjadi juara ajang Piala Dunia 1990. Saat itu klub tersebut berhasil meraih gelar diajang turnament sepakbola bergengsi dunia yang diadakan di Italia pada 08 Juni – 08 Juli 1990. Jerman Barat berhasil menjadi juara Grup D setelah berhasil meraih dua kali kemenangan dan sekali hasil imbang.

Setelah itu Jerman Barat berhasil menyingkirkan Belanda, Republik Ceska dan Inggris. Dibabak final, klub tersebut berhasil menaklukan Argentina dengan skor akhir 1-0 yang dilangsunhkan di Stadio Olimpico Roma.

Apa Sih yang Membuat Roberto Firmino Spesial Bagi Liverpool?

Dengan status sebagai penyerang tengah, namun apa yang di buat oleh Roberto Firmino cukup mengesankan walaupun ia kadang tidak memberikan jumlah gol yang banyak untuk Liverpol. jadi apa lantas nya ia menjadi pemain yang sangay spesial bagi liverpool?

Pada musim 2019/2020 Pemain asal Brazil tersebut baru saja mencetak 8 biji gol nya di Primer League. bahkan ia sempat bebrapa kali absen di papan pencetak gol terbanyak milik kebangga Liverpool. namun dengan formasi trisula, Jurgen Klopp membuat dirinya selalu menjadi sokongan untuk membantu Sadio Mane dan Mohamed Salah .

Namun pada musim ini pencetak gol terbanyak di Liverpool bukan lah Roberto Firmino namun melainkan Mane dan Salah . namun kenapa Roberto Firmino selalu di tampilkan oleh Jurgen Klopp ?

Mantan pemain the Reds, Emile Heskey punya jawab nya yang cukup bagus. menurut dari segi nya, Firmino memang tidak harus untuk selalu mencetak gol untuk memberikan kemenangan seperti Layaknya para Striker. Keungulan dari seorang Firmino adalah ia bisa melihat celah untuk Mane dan Salah agar bisa mengoyak gawang Lawan dengan secepat mungkin.

” anda bisa melihat nya bahwa ia selalu mengejar bola dan selalu bermain disisi kiri dan kadang ia bermain di depan gawang agar bisa membeli peluangan, dia juga membuat ruang yang ada agar bola bisa masuk kepertahanan lawan jadi untuk itu dia merupakan pemain yang sangat Kreatif untuk rekan se tim nya” bukaEmile Heskey .

Walaupun dia tipe pemain 9 namun ia selalu membuka celah untuk rekan tim nya agar bisa mencetak gol dengan secepat mungkin jadi itu lah alasan nya kenapa ia sering membuat gol yang banyak untuk Liverpol.

Liverpool Tidak Akan Mengulang Kejayaannya Dimusim Berikutnya

Liverpool saat ini sedang berada dalam zona aman dalam kompetisi ajang Premier League. Mereka dikabarkan tak akan lama lagi mendapatkan gelar juara tertinggi ajang sepak bola Inggris untuk pertama kalinya dalam kurun waktu 30 tahun.

Liverpool adalah salah satu tim yang masih belum mengalami kekalahan dari lima liga teratas Eropa. Bahkan yang lebih menarik lagi, mereka mampu memenangkan setiap laga dimusim ini kecuali hasil imbang saat berhadapan dengan Manchester United di Old Trafford.

Liverpool berhasil memenangkan ajang Piala Dunia Antarklub dan Piala Super Eropa dimusim ini. Klub berjulukan The Reds ini masih aktif ditiga ajang kompetisi termasuk didalamnya Premier League, Liga Champions dan Piala FA.

Liverpool bisa dibilang sudah tampil luar biasa dimusim ini, namun yang menjadi pertanyaannya, apakah kejayaan mereka akan bertahan pada musim yang akan datang?

Berikut beberapa alasan Liverpool akan merasa kesulitan untuk mengulangi performa luar biasanya dimusim mendatang:

Akan goyang jika salah satu pemain mereka mengalami cedera

Liverpool memang mengalami sedikit masalah cedera pada pemain inti mereka disepanjang musim ini. Sudah bukan menjadi rahasi lagi jika mereka cukup beruntung dengan Cedera.

Namun jika Mohamed Salah ataupun Sadio Mane mengalami cedera, apakah tim besutan dari Jurgen Klopp akan tetap kuat menjalani laga?

Ancaman dari Jadwal Piala Afrika

Ajang Piala Afrika mengalami perubahan jadwal dan sekarang akan berlangsung pada Januari 2021. Perubahan tersebut memiliki potensi yang mampu membahayakan harapan Liverpool untuk meraih trofi dimusim depan.

Hal tersebut menjadi halangan untuk Liverpool karena mereka sangat mengandalkan ketiga pemain asal Afrika yang saat ini masih mengkerahkan tenaganya untuk The Reds.

Memiliki Gaya Permainan Yang Sangat Menguras Tenaga

Manager Liverpool, Jurgen Klopp menerapkan sebuah teknik bermain sepak bola yang disebut dengan gegenpressing atau counter pressing.

Ini adalah cara bermain sepak bola yang mengharuskan pemainnya menekan lawan sehingga memaksa mereka untuk melakukam blunder, melakukan serangan balik dan merebut penguasaan bola dari lawan.

Jurgen Klopp Angkat Bicara Mengenai Masa Depan Milner Di Liverpool

Datasgpools.com – Masa depan James Milner, di Liverpool masih menjadi sebuah pertanyaan banyak pihak. Akibat dari hal tersebut pun membuat pelatih Liverpool Jurgen Klopp angkat bicara, Klopp mengatakan bahwa pihak klub sedang melakukan pembicaraan dengan Milner mengenai masa depannya.

Meskipun begitu, pelatih berkebangsaan Jerman itu belum bisa memberikan kepastian apakah Milner akan bertahan di The Reds julukan Liverpool. Kontrak pemain berpaspor Inggris itu sendiri saat ini memasuki masa penghabisan, dimana kontrak sang pemain itu akan habis pada akhir musim ini.

Kontribusi pemain berusia 33 tahun tersebut untuk klub Liverpool sangat lah besar, Milner berhasil mempersembahkan banyak kesuksesan salah satunya gelar Champions League 2018-2019,  sejak didatangkan pada tahun 2015 oleh asuhan pelatih Jurgen Klopp.

Klopp sendiri juga sangat berharap mantan pemain Manchester City itu bertahan di skuadnya hingga satu atau dua tahun kedepan, karena menurut mantan pelatih dari Borussia Dortmund itu Milner adalah seorang pemain yang sangat penting, sebab ia selalu mampu memberikan permainan terbaiknya setiap kali dimainkan oleh sang pelatih.

Selain itu juga, menurut Klopp, Milner adalah seorang sosok yang sangat krusial didalam ruang ganti Liverpool, dimana ia juga mampu memberikan motivasi kepada rekan-rekan setimnya didalam setiap pertandingan yang dijalani oleh The Reds.

“ Milner adalah seorang pemain yang sangat luar biasa, saya sendiri sudah sering mengatakan hal tersebut. Ia merupakan contoh bagi para pemain muda Liverpool, karena sikap profesionalnya didalam maupun diluar lapangan. Milner juga merupakan seorang pemain yang sangat serius dalam melakukan berbagai hal, selain itu ia juga merupakan seorang pemain yang sangat humoris didalam ruang ganti.” Ungkap Klopp

“ Pada pertandingan melawan Dk Dons, Milner mampu menjadi penyatu pemain muda dan pemain senior, dengan sangat hebatnya ia mampu memimpin para pemain tersebut. Milner sendiri merupakan seorang pemain yang sangat dihormati oleh para pemain muda maupun pemain lainya. Perjalanan karier Milner sendiri sangat lah fantastis dalam lima tahun ini.” Lanjutnya

“ Mengenai kontrak Milner bersama Liverpool, saya tidak bisa memberitahukannya secara jelas disini. Akan tetapi saya sebagai pelatih sang senang apabila Milner bisa berada disini satu atau dua tahun kedepan, saya sendiri juga sangat yakin kami mampu membuat banyak hal-hal luar biasa bersama Milner kedepannya.” Tutup Jurgen Klopp.

Tidak Lagi Melatih Liverpool, Klopp Ingin Menjadi Suporter

Jurgen Klopp
Jurgen Klopp

Jurgen Klopp Telah Dinilai menjadi salah satu pelatih yang terbaik di Liverpool. The Reds telah mengalami perkembangan yang sangat pesat pada beberapa Tahun terakhir ini, Walapun Trofi tersebut tidak Kunjung didapatkan.

Jurgen Klopp dikenal menjadi salah satu pelatih yang sangat begitu dekat dengan para pemain Klub Liverpool. Sampai saat ini, ia masih menjalin Hubungan yang profesional yang telah dilandaskan pada kedekatan pribadi antara para pemain.

Dengan cara tersebut, pada musim ini Jurgen Klopp telah berhasil mengubah Liverpool menjadi salah satu pesaing yang sangat tangguh.

Dalam perebutan Gelar juara di Liga Inggris. Ia juga telah berhasil membuat Para fans Liverpool merasa terpuaskan dengan cara bermain yang agresif yang telah diterapkan Skuat Liverpool.

Dan yang paling uniknya, Jika Sudah tidak melatih lagi, Jurgen klopp ia telah mengaku sangat ingin melakukan hal yang persis seperti pada Pendukung Liverpool.

Untuk menjadi pelatih, Jurgen Klopp cukup sangat beruntung karena ia pernah bekerja di Borussia Dortmund dan Liverpool yang termasuk 2 klub dengan suporter yang tergila.

Pada Akhirnya, jika ia akan pensiun nanti, ia sangat ingin mengalami Langsung, bagaimana rasannya menjadi salah satu suporter di Tribune bersama pendukung yang lain.

“Aku selalu ingin mendapatkan salah satu kesempatan untuk berdiri di Yellow wall dortmund. Dari sejauh ini hal tersebut tidak akan pernah terjadi Karena Waktu yang kumiliki sangat pendek,”Tandas Klopp dikutip dari Mirror.

Jurgen Klopp telah bergabung dengan Ther Reds sesudah ia menjalani 8 tahun yang sukses bersama dengan Jerman Di Dortmund.

 

 

 

 

 

 

 

Chelsea Sudah, MU Kini Fokus Lawan Liverpool

Pelatih Nowgeria, Ole Gunnar Solskjaer meminta timnya itu tidak berlebihan dalam kesenangan nya ketika usai bisa memberikan kemenangan kepada Man United pas kala melawan Chelsesa pada dini hari tadi. Pelatih 45 tahun ini meminta anak asuhnya itu langsung fokus dengan persiapkan dirinya yang baik untuk melawan Musuh berbuyutan itu Liverpool.

Man United memang menang Krusial di kota lodon yang tidak membawa pilar utama nya Martial dan Lingard. namun Taktik Solskjaer sangat baik untuk
mensingkirkan Chelsea di Piala FA dengan skor 0-2 untuk Tim nya tersebut di markas Chelsea itu.

Dengan masuknya bulan februari ini membuat Man United harus melangkoni Laga yang padat usai melawan PSG di liga Champion dan Chelsea di piala FA.
sesudah kemenangan tadi di markas Stamford Bridge, kini MU sedang di tunggu oleh The Reds yang di gelar ke markas Old Trafford.

Pelatih 45 tahun itu juga menegaskan bahwa anak asuhnya akan mempersiapkan dirinya dengan baik agar bisa melawan Liverpool dengan kemenangan di Markas kami. walau pertandingan terakhir di Old Traffod kalah pas bertemu PSG di Liga Champions, namun Solskjaer harus berpikir lebih keras lagi agar kesalahan itu tidak terulang lagi apa lagi Kini MU ingin membalas kekalahan perdana melawan Liverpool pada bulan desember yang lalu.

Jadi bukan untuk meraih Kemenangan saja namun kami juga harus bisa mendapatkan 1 gelar di musim akhir itu Tutur “Solskjaer”

Shaqiri Menegaskan Liverpool akan Mengejar City Habis-habisan

Xherdan Shaqiri
Xherdan Shaqiri

Gelandang yang berasal dari Swiss Liverpool, yang bernama Xherdan Shaqiri menegaskan bahwa Timnya akan mengejar Manchester City dengan ketat pada puncak Klasemen Premier League.

City saat ini sedang berada dengan Kokoh pada Puncak Klasemen di Premier League dan mereka saat ini sudah meraih 35 poin dari 13 Pertandingan yang dijalankan.

dan sejauh ini pasukan Josep Guardiola ini belum pernah sama sekali mencicipi Kekalahan sedangkan pada posisi kedua ada Tim Liverpool.

The reds sangat menempel ketat dengan city yang sudah meraih 33 angka, beserta mereka sama sekali belum Pernah Meraih Kekalahan pada musim ini.

Pada situasi seperti ini telah membuat Shaqiri merasa sangat percaya diri dan ia pun berani berkoar bahwa Liverpool akan terus menempel ketat dengan Manchester city pada akhir musim dan ia dapat menggulingkan Mereka jika waktunnya sudah tiba.

Tetapi ia juga ingin para pemain asal swiss ini sangat berharap bahwa rekan-rekannya tidak fokus terhadap hasil yang diraih oleh Manhester city saja. Ia juga meminta mereka untuk lebih fokus pada penampilannya sendiri saja.

Liverpool baru saja menang saat melawan Watford walaupun sudah unggul 3-0 tetapi the reds tidak meraih Kemenangan itu dengan sangat mudah, dan menurut Shagiri performa tersebut yang harus di pertahankan oleh timnnya agar bisa terus meraih sebuah kemangan sampai akhir musim.

 

 

 

Kembali ke Atas