Jaringan Lemak Berbahaya

3 Bahaya Diet Bagi Kesehatan Tubuh

Memiliki berat badan yang berlebihan atau obesitas tentu sangat berbahaya bagi kesehatan karena dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan dikemudian hari.

Tak heran jika kemudian banyak orang yang berusaha menurunkan berat badan untuk mendapatkan bentuk tubuh yang ideal dengan menjalani berbagai program diet, Dari diet ringan hingga diet ketat.

Berdasarkan Healthday News, Diet ketat ternyata lebih berbahaya dan mematikan dibandingkan dengan obesitas, merokok dan tekanan darah tinggi.

Sebuah studi yang dilakukan mendapatkan hasil dimana program diet yang buruk telah membunuh sekitar 11 juta orang. Nah, Mengapa diet bisa menjadi berbahaya, Berikut ini kami ulas apa yang terjadi dengan tubuhmu ketika sedang menjalani program diet.

Metabolisme Tubuh Terganggu

Umumnya program diet membuat kamu harus menjaga pola makan dengan mengurangi kalori harian dan membuang beberapa jenis makanan yang bisa kamu konsumsi selama menjalani program tersebut.

Memotong kalori harian secara drastis tentu akan menyebabkan metabolisme tubuh menjadi terganggu. Dampaknya adalah tubuh akan menolak membakar kalori menjadi energi sehingga dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan.

Meningkatkan Jaringan Lemak Berbahaya

Pada bagian perut manusia memiliki 2 jenis lemak yaitu lemak subkutan dan lemak visceral. Lemak subkutan adalah lemak yang berada dibawah kulit dan dapat terlihat, Sedangkan lemak visceral merupakan lemak yang tidak dapat terlihat karena tidak berada dibawa kulit.

Perut buncit pada orang-orang yang mengalami bertambahnya berat badan atau obesitas sendiri disebabkan oleh menumpuknya lemak visceral pada bagian perut.

Nah, Lemak visceral ternyata merupakan jaringan lemak yang aktif secara metabolik dan berperan penting dalam memproduksi hormon yang berkontribusi terhadap penyakit jantung, diabetes dan peradangan.

 Menganggu Kesehatan Mental

Dari sebuah studi yang dilakukan, Ternyata orang yang menjalani program diet umumnya akan kembali meningkatkan berat badan mereka. Hal ini tentu dapat menyebabkan efek yo-yo yang dapat mempengaruhi kesehatan mental.

Selain dapat membuat kamu menjadi kurang percaya diri, Efek ini juga dapat menurunkan produksi serotonin didalam tubuh. Serotonin sendiri dikenal sebagai zat yang bertanggung jawab dalam mempengaruhi mood, tidur hingga nafsu makan.

Untuk itu, Bagi kamu yang ingin menurunkan berat badan sebaiknya menjalani program diet yang benar dan tidak menyiksa tubuh sendiri. Kamu bisa memulainya dengan menjaga pola makan sehat seperti mengkonsumsi sayur dan buah serta rajin berolahraga.

Kembali ke Atas